Memang, berbicara tentang ular dan bisanya seringkali mendirikan bulu
roma. Di di dunia ini terdapat banyak jenis ular. Di antaranya yang sangat
berbisa dan paling ditakuti orang adalah ular sendok (Naja naja), ular derik (Crotalus
adamanteus), ular katang tebu (Bungarus
fasciatus), ular belang Taiwan (Bungarus
multicinctus), ular lima langkah (Agkistrodon
acutus), dan lain-lain.
Setelah digigit ular, sungguh tidak boleh diabaikan.
Sebaliknya harus segera diobati, kalau tidak pasti akan sangat membahayakan.
Dewasa ini, orang telah menggunakan ular berbisa untuk
memproduksi berbagai serum sebagai penangkal berbagai bisa ular dan juga untuk
pengobatan luka karena gigitan ular berbisa. Ternyata efek pengobatannya sangat
menggembirakan.
Dari bisa ular dapat diperoleh banyak macam enzim aktif
untuk keperluan penelitian ilmiah dan produksi. Selain itu, menggunakan efek
analgesia bisa ular untuk mengobati rasa sakit kanker ternyata juga lebih
berhasil daripada morfin. Yang lebih penting ialah pengobatan dengan bisa ular
tidak menimbulkan efek sampingan apapun yang dapat menyebabkan orang ketagihan.
Hati dan kulit ular dapat dipakai untuk menyembuhkan
radang batang tenggorokan, kaku persendian, nyeri tenggorokan dan beberapa
penyakit lainnya.