Tuesday, December 6, 2011

BAGAIMANAKAH PERTANIAN DIMULAI?


Pertanian dimulai sekitar 10.000 tahun yang lalu di sebuah wilayah bernama Fertile Crescent atau Sabit Subur, di wilayah yang saat ini mencakup Irak, Siria, dan Yordania. Pada masa itu, total jumlah penduduk di seluruh dunia hanyalah sekitar lima juta orang. Manusia pada masa itu telah memiliki pengetahuan-pengetahuan dasar mengenai teknik berburu dan mengumpulkan makanan semisal membuat perahu, membuat alat-alat, ilmu tanaman, dan lain-lain, namun perubahan yang memang telah diduga sebelumnya kemudian terjadi – Zaman Es berakhir sehingga es menghilang dan daratan-daratan seperti pegunungan bisa dijelajahi seiring dengan meningkatnya muka air laut dan mengeringnya lautan-lautan yang ada di daratan. Peristiwa ini mengakibatkan timbulnya migrasi manusia secara besar-besaran. 

Karena semua orang berpindah-pindah, secara alamiah orang-orang akan berkerumun di perbatasan-perbatasan antar benua. Wilayah Sabit Subur merupakan wilayah semacam itu yang terletak di antara Eropa, Asia, dan Afrika. Di wilayah inilah peradaban dan pertanian muncul.

Kemungkinan pertanian dimulai di area-area yang berisi kotoran hewan sebab dalam area semacam itu akan terdapat berbagai jenis tanaman dan banyak sekali pupuk bagi tanaman-tanaman tersebut. Tanaman-tanaman pangan awal tidaklah seperti tanaman pangan yang kita kenal sekarang. Tanaman-tanaman yang diambil untuk pertanian seringkali berupa tanaman yang bersekam, rapuh, atau kalau tidak demikian jenis tanaman yang sulit untuk dicerna atau sulit tumbuh. Hanya setelah beberapa generasi pembiakan yang selektif-lah maka kualitas nutrisi tanaman-tanaman tersebut bisa dioptimalkan. Oleh karena itulah, penting untuk diingat, bahwa semua tanaman pangan yang sekarang kita anggap sebagai “alami” sesungguhnya adalah tanaman yang telah direkayasa secara genetika. 

Tanaman pangan dasar yang pertama adalah gandum yang memiliki dua bentuk utama dan masih ada hingga masa sekarang. Varietas gandum pertama disebut emmer dan masih bisa didapati tumbuh secara liar di kawasan itu.

Varietas kedua tidak tumbuh liar, tapi kemungkinan muncul sebagai akibat kawin silang antara emmer dengan rumput-rumputan liar lainnya. Inilah yang disebut bread wheat atau gandum roti yang hingga saat ini masih menjadi tanaman pangan paling penting di dunia. Tanaman-tanaman lain yang ditanam pada saat tersebut antara lain kacang polong, kacang koro, barley, biji rami, dan anggur. Tanaman-tanaman inilah yang menjadi landasan munculnya pertanian.

Baru pada 5000 tahun yang lalu pertanian menyebar keluar dari wilayah inti ini. Petani-petani di berbagai wilayah yang berbeda mengambil jenis tanaman yang berbeda. Di benua Eropa yang beriklim dingin, oat muncul menyertai gandum. Di India, kapas muncul. Di Cina tanaman soba atau gandum hitam ditanam selain juga gandum dan barley. 

Ribuan tahun yang lalu, pertanian dan agrikultur menghabiskan sebagian besar waktu yang dimiliki oleh manusia. Di masa sekarang pertanian pada umumnya dilakukan secara otomatis dan hanya ada sejumlah kecil petani di negara maju. Ketika mesin-mesin untuk otomatisasi pertanian itu harganya menurun, maka negara-negara yang sedang berkembang mampu membelinya dan bisa membantu meringankan kemiskinan di negara-negara itu.


Diterjemahkan dari wisegeek.com
Foto dari game Age of Empire

Apa sih yang dimaksud dengan mamihlatinatapai?

Di siang yang panas, udara di dalam kamar terasa tak tertahankan. Padahal pintu dan jendela sudah dibuka lebar-lebar. Andi yang sedang berba...