Wednesday, December 28, 2011

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN CPU?


Jika Anda sedang ingin membeli sebuah komputer baru, penting bagi Anda untuk memahami fungsi dari sebuah CPU. Disebut juga sebagai Central Processing Unit atau prosesor, CPU pada intinya adalah “otak” dari komputer Anda. Tanpa adanya CPU, Anda tidak akan bisa bermain games, mengetik makalah, atau pun berselancar di Internet. Tanpa CPU, komputer Anda hanya jadi ganjal pintu yang mahal harganya.
Banyak orang yang salah paham mengira bahwa casing komputerlah yang disebut CPU. Sebuah CPU adalah komponen internal dalam komputer. Anda tidak akan bisa melihatnya dari luar; Anda harus mengintip ke dalam dan mengangkat pendingin dan kipas CPU untuk bisa melihatnya secara jelas.
CPU pertama kali digunakan pada awal era 1960an. CPU pada masa itu dirancang khusus untuk komputer berukuran besar sehingga harganya amat mahal. Ketika para insinyur menemukan cara untuk memproduksi CPU secara massal, komputer pribadi atau PC menjadi terjangkau harganya bagi rata-rata orang Amerika. Dengan diperkenalkannya sirkuit terintegrasi (integrated circuit) di akhir era 70-an, maka pembuatan CPU yang ukurannya lebih kecil juga bisa dilakukan. Hal ini membuat komputer-komputer yang tadinya merupakan alat yang besar dan berat sehingga memakan tempat menjadi alat yang kecil dan bisa disimpan di atas meja.

Dewasa ini, Intel menjadi pabrik CPU komputer terkenal di dunia. Meskipun demikian, tak peduli jenis komputer apapun yang Anda gunakan, CPU Anda bekerja dengan menjalankan serangkaian instruksi tersimpan yang disebut program. Sebagian besar CPU dibentuk sesuai dengan arsitektur von Neumann, yang menyatakan bahwa CPU haruslah bisa mengambil, menerjemahkan, menjalankan, dan menulis ulang data dalam urutan yang sangat cepat.
Karena CPU adalah salah satu bagian paling penting dari sebuah komputer, tidak mengherankan jika CPU juga menjadi yang termahal dibandingkan bagian komputer lainnya. Pada kenyataanya, jika komputer Anda telah berusia lebih dari tiga tahun dan CPU Anda pernah mengalami kerusakan akibat listrik statis atau beberapa faktor lainnya, Anda boleh jadi harus mempertimbangkan untuk meng-upgrade keseluruhan komputer itu, atau bahkan membeli komputer baru sepenuhnya. CPU yang lebih baru dan lebih cepat acapkali memberikan daya penghitungan tambahan yang memadai sehingga bisa dianggap sebagai investasi yang layak.
CPU kadangkala disebut juga sebagai mikroprosesor, meskipun sebetulnya kedua istilah ini tidak bisa begitu saja dipertukarkan. Mikroprosesor, yang pertama kali muncul di tahun 70-an, mengurangi ukuran perintah sebuah CPU dari 32 bit menjadi 4 bit untuk memungkinkan transistor sirkuit logis bisa masuk pada satu bagian tunggal. Seringkali dibutuhkan lebih dari satu mikroprosesor untuk menjalankan kesemua fungsi dari sebuah CPU. Mikroprosesor umum digunakan dalam telepon seluler, mobil, dan mainan anak-anak yang dijalankan dengan listrik.

Dari wisegeek.com
Detail Artikel:
Ditulis oleh: Dana Hinders
Disunting oleh: O. Wallace
Hak Cipta Dilindungi:
2003-2011 Conjecture Corporation

Apa sih yang dimaksud dengan mamihlatinatapai?

Di siang yang panas, udara di dalam kamar terasa tak tertahankan. Padahal pintu dan jendela sudah dibuka lebar-lebar. Andi yang sedang berba...