Bosan terus-terusan mengisi ulang cartridge tinta di printer
Anda? Silahkan lakukan beberapa trik sederhana yang disarankan oleh Erin
Huffstetler dari About.com di bawah ini:
1.
Abaikan peringatan tinta akan habis
Apakah
Anda pernah mendapatkan sebuah peringatan mengenai tinta yang akan habis pada
saat Anda sedang mencetak? Abaikan dan lanjutkan proses pencetakan Anda. Dalam
sebuah tes laboratorium, PC World mendapati bahwa cartridge masih berisi
sekitar 8 sampai 45% tinta ketika peringatan ini muncul.
2.
Hindari jenis huruf yang mengelompok dan tebal
Jenis
huruf yang padat dan tebal akan membutuhkan tinta ekstra dalam pencetakannya,
jadi pilihlah huruf yang ramping dan simpanlah dalam komputer. Contoh huruf
yang bisa menghemat tinta adalah Arial dan Courir New.
Ingin
lebih hemat lagi? Unduhlah Ecofont, huruf gratis yang menggunakan tinta 20%
lebih sedikit dengan cara menempatkan lingkaran-lingkaran kecil berwarna putih
di setiap karakter.
3.
Gunakanlah ukuran huruf yang lebih kecil
Apa
bedanya antara ukuran huruf 12 poin dengan 14 poin? Tentu saja ukurannya, tapi
selain itu juga jumlah tinta yang dibutuhkan untuk mencetaknya. Jadi gunakanlah
huruf yang besar hanya jika Anda benar-benar membutuhkannya.
4.
Bacalah dengan seksama sebelum Anda mencetak
Bacalah
lagi dokumen Anda sebelum mencetaknya sehingga Anda tidak perlu mencetak ulang
kalau ada kesalahan.
5.
Ubahlah pengaturan printer
Printer
biasanya diatur oleh pabrik pembuatnya agar boros tinta, tapi jangan khawatir,
itu hal yang mudah untuk diubah. Untuk mengubah pengaturan pabrik printer pada
komputer berbasis Windows, klik start>printers>klik kanan pada printer
Anda dan pilihlah printer preferences.
Beberapa
hal yang bisa diubah antara lain:
-
Aturlah
kualitas printer menjadi “draft”
-
Ubahlah
warna menjadi “print in grayscale” atau keabu-abuan
-
Atur “document
options” menjadi multiple page per sheet atau ada lebih dari satu halaman dalam
satu halaman kertas.
6.
Hanya mencetak yang dibutuhkan saja
Anda
perlu mencetak sebuah artikel atau resep dari sebuah website, namun tidak ingin
mencetak semua foto dan iklan yang ada di halaman website itu? Cobalah printwhatyoulike.com;
masukkan alamat URL dari halaman website itu; dan Anda bisa menghapus semua
bagian yang memboroskan tinta Anda dengan mengaturnya.
7.
Gunakan Print preview
Pernah
mencetak sesuatu dari sebuah web namun ternyata halaman pada web tersebut tidak
sesuai dengan ukuran kertas Anda? Jelas hal tersebut membuang-buang tinta,
kertas, dan waktu Anda! Untunglah masalah ini bisa diatasi dengan cara melihat
pratinjau atau print preview sebelum
Anda mencetaknya. Ubahlah terlebih dahulu pengaturan dalam print preview agar halaman web yang akan dicetak sesuai dengan
ukuran kertas Anda.
8.
Periksalah penyumbatan tinta
Pernahkah
hasil cetakan printer Anda tidak sempurna? Sebelum Anda keburu membuang
cartridge Anda dan menggantinya dengan yang baru, pastikan dulu bahwa penyebab
ketidaksempurnaan itu bukanlah karena penyumbatan tinta. Caranya, lepaskan
cartridge dari printer dan sekalah bagian bawah cartridge tempat tinta keluar
dengan kain handuk yang basah. Lalu pasang kembali dan cobalah mencetak lagi.
9.
Kliklah “save” jangan “print”
Apakah
ternyata softcopy atau file bisa dipakai tanpa harus mencetaknya? Apabila ya,
simpanlah file ke dalam harddisk atau
flashdisk Anda, dan hindarilah mencetaknya.
Sumber tulisan dan foto: about.com