Avalon adalah sebuah tempat kemana Raja Arthur dibawa setelah ia mendapatkan luka yang mematikan dalam peperangan. Meskipun dianggap sebagai mitos semata, ada beberapa situs yang dipertimbangkan sebagai Avalon.
Avalon banyak disebut-sebut dalam tulisan yang sangat terkenal berjudul History of the Kings of Britain (1138) yang ditulis oleh Geoffrey of Monmouth (c. 1100-1154). Sebagian berupa cerita fiksi, sebagian sejarah, dan sebagian didasarkan pada cerita rakyat bangsa Celtic, karya Geoffrey ini merupakan sumber populer pertama yang menggambarkan kisah Raja Arthur, seorang raja yang diyakini pernah berkuasa di Inggris pada abad kelima atau keenam Masehi. Era tersebut berada dalam kisaran waktu Abad Kegelapan yakni sebuah periode setelah bangsa Romawi mundur dari wilayah Eropa bagian baratlaut dan setelah kemunduran itu wilayah tersebut diduduki oleh para pendatang dari Eropa Timur dan Skandinavia. Tidak banyak yang diketahui mengenai sejarah pada periode tersebut.
Tulisan Geoffrey membuat para pembacanya tertarik pada mitos-mitos bangsa Celtic yang tentu saja cerita-cerita di dalamnya sudah dibesar-besarkan baik oleh pasukan Romawi maupun oleh pendatang-pendatang lainnya yang datang di awal abad keenam Masehi. Catatannya mengenai kisah Raja Arthur menjadi ilham munculnya cerita-cerita tentang Raja Arthur dan para ksatrianya. Cerita tersebut sangat populer di masyarakat Eropa pada tahun 1150 hingga 1250 dan setelah itu beberapa kali mengalami perubahan.
Hatta, setelah Arthur mendapatkan luka mematikan dalam peperangan, ia dirawat oleh seorang gadis dan dinaikkan ke perahu untuk dibawa ke Avalon. Lokasi dari Avalon ini, yang biasanya disebut sebagai sebuah pulau, berbeda-beda, bergantung pada kisah Arthurian mana yang sering dibaca. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Avalon terletak di lepas pantai Inggris Raya, atau “menyeberang lautan”, sebuah istilah yang diinterpretasikan oleh beberapa orang sebagai Samudera Atlantik. Jadi, kemungkinan Avalon adalah Greenland atau sebuah tempat di Amerika Utara.
Geoffrey sendiri tampaknya mengambil nama tersebut dari kata “Avallon”, sebuah kata dalam bahasa Celtic yang artinya kira-kira “tempat buah apel”. Mitos bangsa Celtic menyebut surga dengan sebuah istilah yang jika diartikan kira-kira sama dengan “pulau apel”. Bahasa Welsh tua yang memiliki kata “Avallach” yang merujuk pada sebuah pulau mitos juga kemungkinan merupakan sumber lainnya.
Arran, sebuah pulau di lepas pantai Skotlandia pernah dianggap sebagai sebuah kemungkinan untuk Avalon. Nama Arran diperoleh dari “Emhain of the Apple Trees”. Klaim populer lainnya menyebutkan bahwa situs Avalon adalah di Glastonbury yakni sebuah wilayah di Inggris yang sudah sejak lama menjadi sentra tanaman apel.
(diterjemahkan dari Gale Encyclopedia of the Unusual and Unexplained)
